Seorang teman dengan jumawa berkata, “dunia sekarang dalam genggaman, bukan dalam jinjingan”. Maksudnya, aplikasi itu harusnya dalam HP (digenggam), tidak lagi dalam komputer/laptop (dijinjing).

Memang praktis sekali, ke mana-mana kita bisa melakukan pekerjaan tanpa perlu membawa-bawa alat yang besar dan berat. Bekerja dan bermain (game) bisa dilakukan dengan HP.

Perlu Leluasa dan Cepat

Pertanyaannya, seberapa leluasa anda bekerja dan bermain dengan HP? Para geek teknologi justru masih membutuhkan komputer, terutama layarnya, agar leluasa dalam bekerja dan bermain. Di metaverse, teknologi yang lebih baru, bahkan membutuhkan alat yang lebih tebal untuk melihat kantor virtualnya, dan di alam maya itu kantornya dilengkapi dengan layar-layar besar agar leluasa bekerja.

Sebenarnya, dalam bekerja dan bermain, kita membutuhkan keleluasaan. Anda membutuhkan layar yang lebih besar untuk menampilkan kolom-kolom spreadsheet atau datasheet, atau untuk menampilkan record ke dalam single form. Kita menyebutnya “bekerja dengan komputer” (karena istilah bekerja bahkan bisa tanpa HP atau komputer).

Selain keleluasaan, kita juga butuh kecepatan, karena secara kodrati manusia adalah makhluk yang tidak sabar. Jika anda meload data yang banyak dan melakukan processing yang berat, anda tidak akan betah menggunakan HP, tetapi memerlukan komputer. Oleh karena anda tidak ingin repot menginstal aplikasi, maka pilihannya adalah aplikasi web: anda bisa mengaksesnya di mana pun, asal (syaratnya) tersedia jaringan Internet.

Bagaimana kalau koneksi Internet anda lambat? Bagaimana kalau akses Internet justru dibatasi (misal di kantor)? Anda akan rindu dengan yang namanya desktop application. Saat ini pun, banyak pekerja yang lebih nyaman bekerja dengan aplikasi desktop, karena menggunakan komputer sehingga leluasa dan lebih cepat, dan offline alias tidak memerlukan koneksi Internet.

Kesimpulan

Kesimpulan saya, di masa kini, kita masih memerlukan aplikasi desktop. Salah satu cara membuat aplikasi desktop secara mudah dan instan adalah menggunakan Microsoft Access!

Untuk aplikasi-aplikasi yang besar dan terintegrasi, national atau international wide, anda memang membutuhkan aplikasi web. Hampir tidak mungkin zaman sekarang membuat aplikasi marketplace secara desktop, karena usernya tersebar di mana-mana. Demikian juga dengan aplikasi perbankan yang net banking atau mobile banking. Namun, membuat dan merawat aplikasi seperti itu sungguh memerlukan effort yang luar biasa.

Jika yang anda butuh lebih sederhana dari itu dan hanya digunakan di kantor (LAN) saja, mengapa anda susah-susah? Aplikasi desktop yang kecil dan ringan cukuplah dibuat dengan Microsoft Access! Murah meriah. Kecuali, uang anda demikian banyaknya sehingga untuk hal kecil seperti database warga di RT anda perlu menyediakannya agar bisa diakses secara mobile melalui HP!

Perbandingan

Jika anda melakukan searching di Internet, anda akan menemukan banyak sekali artikel yang PRO web application daripada desktop application. Namun perhatikanlah faktor-faktor yang diperbandingkan:

• Instalasi software (Web app tidak perlu instal. Pertanyaannya: apakah instalasi ini terlalu memberatkan anda? Padahal, web app juga akan banyak menginstal cache dan cookie pada komputer anda, tetapi anda tidak tahu atau mengizinkannya). Untuk mobile app, anda tetap harus mengunduh aplikasi dan menginstalnya.
• Update software (Web app akan selalu terupdate. Jika anda terlalu repot melakukan update sendiri, memang cara ini untuk anda). Untuk mobile app, update bisa diset otomatis atau manual, tapi tetap harus download dan install pada piranti anda.
• Cross-platform (Web app tidak dibatasi oleh operating system di komputer. Solusi ini untuk anda yang menggunakan aneka platform, tetapi jika di kantor anda hanya pakai Windows saja, jadi tidak relevan). Untuk mobile app, tersedia untuk platform yang berbeda-beda (sebenarnya tidak cross-platform juga).

Sekarang lihat faktor "kelemahan" web app atau mobile app:

• Perlu koneksi Internet, bahkan perlu yang cepat atau broadband. Web app atau mobile app "pasti" lebih lambat dari desktop app karena perlu download data melalui jaringan Internet sebelum bisa ditampilkan di device anda.
• Lebih rawan dihack orang, karena melintas di jaringan publik.
• Biaya pengembangan yang tinggi, plus biaya yang terus menerus karena berlangganan atau melalui layanan pihak lain.

Silahkan baca sendiri, antara lain di situs berikut ini:

• https://digitalskynet.com/blog/Desktop-App-vs-Web-App-Comparative-Analysis
• https://www.parkersoftware.com/blog/web-vs-desktop-apps-a-weigh-up/
• https://www.techgeekbuzz.com/desktop-applications-vs-web-applications/